TEKNONEST Samsung Galaxy S21 Ultra
Samsung Galaxy S21 Ultra 5G merupakan salah satu puncak inovasi Samsung dalam lini flagship Galaxy S Series. Diperkenalkan pertama kali pada awal 2021, perangkat ini masih sangat relevan di tahun 2025 karena spesifikasinya yang tinggi dan fitur-fiturnya yang menyasar pengguna kelas premium. Galaxy S21 Ultra dirancang bukan hanya untuk pengguna biasa, tetapi juga untuk para profesional, kreator konten, dan penggemar teknologi yang membutuhkan performa tanpa kompromi. Desainnya menonjol dengan bodi kaca Gorilla Glass Victus di bagian depan dan belakang, dibalut dengan frame aluminium yang kokoh namun tetap elegan. Sertifikasi IP68 menjadikannya tahan terhadap debu dan air, membuatnya dapat diandalkan di berbagai kondisi. Layar adalah salah satu aspek paling mencolok dari Galaxy S21 Ultra. Dengan panel Dynamic AMOLED 2X berukuran 6,8 inci, layar ini mendukung resolusi hingga 3200 x 1440 piksel (Quad HD+) dan refresh rate adaptif hingga 120Hz. Teknologi LTPO memungkinkan refresh rate menyesuaikan secara otomatis sesuai kebutuhan konten, sehingga lebih efisien dalam penggunaan baterai. Kecerahan layar mencapai 1500 nits, membuatnya sangat nyaman digunakan di bawah sinar matahari langsung. Warna yang ditampilkan sangat hidup dan tajam, serta mendukung HDR10+ untuk pengalaman menonton yang imersif. Layarnya juga mendukung S Pen, menjadikannya perangkat Galaxy S pertama yang kompatibel dengan stylus, meski S Pen dijual terpisah.
Di sektor performa, Galaxy S21 Ultra ditenagai oleh Exynos 2100, prosesor 5nm yang sangat bertenaga dengan efisiensi tinggi. Prosesor ini dipadukan dengan GPU Mali-G78 MP14, yang sangat mumpuni untuk gaming berat, multitasking, maupun editing video. Untuk mendukung berbagai kebutuhan pengguna, tersedia beberapa varian RAM dan penyimpanan internal, yakni 12 GB RAM dengan pilihan 128 GB dan 256 GB storage, serta versi tertinggi dengan RAM 16 GB dan storage 512 GB. Namun, perangkat ini tidak menyediakan slot microSD, sehingga pengguna harus merencanakan kebutuhan penyimpanan sejak awal.
Bagian kamera menjadi salah satu daya tarik utama. Galaxy S21 Ultra hadir dengan konfigurasi empat kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108 MP dengan teknologi nona-binning untuk hasil foto tajam dan minim noise, kamera periskop telephoto 10 MP dengan 10x optical zoom, kamera telephoto tambahan 10 MP untuk 3x optical zoom, dan kamera ultrawide 12 MP dengan fitur Super Steady video. Kamera ini juga didukung oleh laser autofocus untuk fokus yang lebih cepat dan akurat. Untuk kebutuhan perekaman, kamera belakang mampu merekam hingga resolusi 8K@24fps, dan tersedia pula opsi 4K@60fps dan 1080p@240fps. Kamera depannya beresolusi tinggi, yakni 40 MP, sangat cocok untuk vlogging dan video call berkualitas tinggi.
Dalam hal daya tahan, Galaxy S21 Ultra dibekali baterai berkapasitas 5000 mAh yang cukup besar. Didukung pengisian cepat 25W menggunakan kabel, serta pengisian nirkabel 15W dan reverse wireless charging 4,5W, pengguna dapat berbagi daya dengan perangkat lain seperti Galaxy Buds. Meskipun banyak flagship baru kini memiliki kecepatan charging lebih tinggi, Galaxy S21 Ultra tetap menawarkan waktu pemakaian yang lama berkat optimisasi sistem dan efisiensi layar LTPO. Sayangnya, perangkat ini tidak menyertakan charger di dalam kotak sebagai bagian dari kampanye Samsung untuk mengurangi limbah elektronik.
Dari sisi software, Galaxy S21 Ultra awalnya hadir dengan Android 11 dan kini telah menerima pembaruan hingga Android 14 dengan One UI 6.1, antarmuka khas Samsung yang intuitif dan kaya fitur. Sistem operasinya berjalan mulus dengan berbagai fitur produktivitas seperti Samsung DeX, Secure Folder, hingga integrasi dengan ekosistem Galaxy lainnya. Dukungan pembaruan software yang panjang dari Samsung membuat perangkat ini tetap relevan hingga beberapa tahun ke depan, bahkan bersaing dengan flagship terbaru. Untuk harga per Mei 2025, Galaxy S21 Ultra masih banyak tersedia di pasaran, baik dalam kondisi baru maupun bekas. Versi baru dengan RAM 12 GB dan penyimpanan 128 GB dijual sekitar Rp 8.490.000, sementara versi 256 GB berada di kisaran Rp 9.940.000. Untuk versi tertinggi dengan RAM 16 GB dan storage 512 GB, harganya sekitar Rp 9.990.000. Adapun versi bekas bisa didapatkan mulai dari Rp 7.500.000 tergantung kondisi dan kelengkapan unit. Harga ini menjadikannya salah satu flagship paling menarik karena memiliki fitur kelas atas dengan harga yang lebih kompetitif dibandingkan seri-seri terbaru.
Komentar
Posting Komentar